Polres Karanganyar – Polisi Sahabat Anak Polres Karanganyar merupakan salah satu upaya yang menyasar anak-anak pada usia dini untuk menanamkan kedisiplinan dan memberikan pembelajaran tentang tata tertib berlalu lintas kepada anak-anak sejak usia dini.
Selasa pagi (29/3/22), siswa-siswi dari Kelompok Bermain dan TK Jaya kartika Ngringo dan TK Pertiwi Kebakkramat terlihat riang gembira saat berada di Mako Polres Karanganyar, nampak anggota Sat Binmas dan Sat Lantas Polres Karanganyar mendampingi mereka.
Anggota kami mengajak berkeliling di mako mengenalkan mereka pada bangunan serta ruangan yang berada Polres Karanganyar, serta mengenalkan alutsista salah satu diantaranya pakaian lengkap pasukan dalmas Sat Samapta Polres Karanganyar yang digunakan untuk pengendalian masa, ungkap Kasat Binmas Polres Karanganyar AKP Lukman.
Lanjutnya, diberikan bimbingan dan penyuluhan dengan materi pengenalan aturan dan rambu berlalu lintas, sembari beberapa anak menaiki kendaraan dinas dari Sat Lantas Polres Karanganyar, didampingi para guru Tk diperkenalkan tugas polisi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang disampaikan dengan secara humanis dengan metode belajar sambil bermain.
“ Nampak dari wajah wajah mereka yang ceria sehingga tidak tampak rasa takut ketika bertemu dengan Polisi, Padahal biasanya polisi kerap dilihat sebagai sosok yang menakutkan bagi anak-anak, Terlebih para orang tua terkadang menggunakan kalimat tersebut untuk menakut-nakuti anak jika sedang rewel atau nakal “
“Moral – moral sosial khususnya kewajiban menghormati kedua orang tua dan ibu guru di sekolah, juga diberikan kepada mereka, serta materi tentang menjaga kesehatan dan tata cara penerapan protokol kesehatan, khususnya pada masa covid-19 saat ini. Anak-anak dikenalkan dengan berbagai hal seperti tugas polisi, rambu-rambu lalu lintas, dan lainnya”, imbuh Kasat Binmas
“ Terlebih dari itu kecintaan anak-anak kepada polisi bisa tertanam sejak dini. “diiharapkan para siswa siswi ini kelak kalau sudah dewasa bisa lebih memiliki disiplin tinggi terhadap segala peraturan perundang-undangan,” pungkasnya.
Discussion about this post