Karanganyar – Dalam rangka mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, anggota Polsek Jumapolo melaksanakan kegiatan sambang, monitoring, dan sosialisasi kepada peternak sapi dan kambing di wilayah hukumnya. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah proaktif untuk memastikan kesehatan hewan ternak tetap terjaga dan mencegah wabah penyakit yang dapat merugikan para peternak.
Kanit Binmas Polsek Jumapolo, Aiptu Suhandoyo, bersama Aipda Bayu H selaku Bhabinkamtibmas mengunjungi salah satu peternak bernama Sularno, yang beralamat di Dusun Tengklik RT 02/RW 06, Desa Ploso, Kecamatan Jumapolo, Kabupaten Karanganyar. Kamis (6/3/2025)
Selama kunjungan, persen melakukan pengecekan langsung terhadap kondisi sapi di kandang milik Sularno. Hasilnya, tiga ekor sapi yang ada dalam kondisi sehat dan gemuk. Selain itu, tim juga memberikan sosialisasi dan himbauan kepada peternak untuk senantiasa menjaga kebersihan kandang serta memperhatikan nutrisi pakan ternak. Hal ini bertujuan agar sapi dan kambing tetap sehat dan terhindar dari risiko penyakit.
“Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, para peternak semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan kandang dan memperhatikan asupan gizi ternak. Ini adalah upaya preventif agar PMK tidak menyebar di wilayah kami,” ujar Aiptu Suhandoyo saat memberikan arahan kepada peternak.
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) merupakan penyakit menular yang menyerang hewan berkuku belah seperti sapi, kambing, dan kerbau. Penyakit ini dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan bagi peternak karena menurunkan produktivitas hewan ternak. Oleh karena itu, langkah antisipatif seperti yang dilakukan Polsek Jumapolo sangat diperlukan guna melindungi kesejahteraan para peternak dan keberlanjutan usaha peternakan di wilayah tersebut.
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari Sularno, pemilik ternak. Ia mengaku senang dan merasa lebih siap untuk menjaga kesehatan ternaknya setelah mendapatkan arahan langsung dari petugas. “Terima kasih atas bimbingannya, saya jadi lebih paham bagaimana cara merawat sapi agar tetap sehat,” ungkap Sularno.
Dengan adanya sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat, diharapkan upaya pencegahan PMK dapat berjalan efektif sehingga wilayah Kecamatan Jumapolo tetap aman dari ancaman penyakit tersebut.
Discussion about this post